Padaabad XIX masyarakat di pedesaan Jawa terbagi dalam kelas-kelas sosial yang sangat kaku. Meskipun di setiap daerah memiliki istilah berbeda dalam menyebut stratifikasi sosialnya, masyarakat di pedesaan terbagi dalam dua kelas yang kontras. Kedua kelas sosial tersebut yaitu pemilik tanah dan masyarakat yang tidak memiliki tanah.
Salahsatu penerapan sistem stratifikasi sosial masyarakat yang dikenal adalah shinokosho, yang membagi masyarakat dalam empat kelas sosial yaitu militer, petani, pedagang dan pengrajin. Penelitian ini akan membahas permasalahan mengenai dampak sistem pemerintahan feodalisme terhadap pembentukan sistem stratifikasi sosial Shinokosho.
Dalamhal ini struktur sosial sendiri berpengaruh terhadap kehidupan bermasyarakat sendiri. Kepribadian seseorang juga berpengaruh dalam dalam kita mempelajari sosiologi antropologi. Dimulai kita membahas tentang struktur sosial,mulai dari definisi Struktur Sosial, Fungsi Struktur Sosial dan Bentuk Struktur Sosial. 1. Pengertian Struktur Sosial.
DampakNegatif Perubahan Sosial. Selain dampak positif, perubahan sosial juga menimbulkan berbagai dampak negatif yang dapat memecah belah masyarakat dan merusak perilaku dari masyarakat yang mengalami sebuah perubahan sosial. Ini dia dampak-dampaknya. 1. Terjadinya Disintegrasi Sosial sumber: blog.umy.ac.id
ViewPENGARUH DIFERENSIASI SOSIAL DAN STRATIFIKASI SOSIAL (Indah).docx from EKONOMI 02 at Borneo Tarakan University. MAKALAH PENGARUH DIFERENSIASI SOSIAL DAN STRATIFIKASI SOSIAL KELOMPOK 4 Nurul
C Pengaruh Sistem Stratifikasi Sosial Terhadap Industri.. BAB III: PENUTUP.. A. KESIMPULAN Seandainya status diukur dengan suatu nilai yang spesifik, baik yang beIdampak positif, atau negatif, yaitu suatu nilai kehormatan diri, ia bisa dinyatakan sebagai suatu bentuk economic power dan non-economic power yang bentuknya bisa berupa
. Ilustrasi Dampak Masalah Sosial. Sumber Life Matters/ masyarakat tentunya tidak selalu aman dan damai. Pasti akan ada kasus-kasus kriminal atau masalah sosial yang cukup meresahkan dan berdampak di masyarakat. Dampak masalah sosial yang terjadi bisa positif dan sosial sendiri bisa timbul karena kebudayaan manusia serta interaksi antarmanusia. Lalu, apa saja dampak yang terjadi akibat masalah sosial? Simak penjelasan di bawah ini!Dampak Masalah SosialIlustrasi Dampak Masalah Sosial. Sumber Ketut Subiyanto/ dalam buku berjudul Masalah Sosial Kemiskinan, Pemberdayaan dan Kesejahteraan menjelaskan bahwa masalah sosial atau social problem merupakan ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat yang membahayakan kehidupan sosial merupakan masalah yang menyangkut kemasyarakatan, baik kelompok maupun individu. Hal ini juga bisa menghambat terpenuhinya keinginan-keinginan pokok kelompok sosial tersebut sehingga membuat kepincangan ikatan kejadian yang merupakan masalah sosial belum tentu bisa memperoleh perhatian sepenuhnya dari masyarakat. Padahal, masalah sosial bisa sangat berdampak dalam kehidupan masyarakat, baik secara positif maupun negatif. Berikut penjelasannya1. Dampak PositifDampak positif yang dapat muncul akibat adanya masalah sosial, antara lainBerkembangnya berbagai industri dan bisa mengurangi munculnya berbagai nilai dan norma baru. Struktur sosial yang lebih perubahan sosial-ekonomi dalam HAM atau Hak Asasi Manusia yang lebih kesadaran politik dalam penguasaan ilmu pengetahuan serta Dampak NegatifAdapun dampak negatif dari masalah sosial, yaituKemiskinan menjadi sebab dan dampak negatif dari masalah sosial. Kemiskinan akan semakin menjadi-jadi ketika stratifikasi dalam masyarakat menciptakan sekat berupa kelas maupun kriminalitas bisa menimbulkan keresahan dan membuat hilangnya rasa nyaman dan aman dalam kehidupan keluarga muncul sebab anggota keluarga tidak bisa memenuhi kebutuhan keutuhan keluarganya, seperti muda banyak yang bersifat apatis dan ingin melawan peraturan yang berlaku. Bahkan, bisa mengarah pada kenakalan remaja yang tidak bisa ditoleransi mempunyai efek dalam jangka panjang, seperti trauma, kehilangan nyawa, rusaknya berbagai fasilitas umum, saling balas dendam, dan penduduk, seperti kuantitas jumlah penduduk, komposisi penduduk, pertumbuhan penduduk, serta kepadatan penduduk. Ada juga masalah kualitas penduduk yang meliputi kesehatan, pendidikan, dan dampak masalah sosial yang terjadi di tengah masyarakat. Semoga membantu! Ek
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Assalamualaikum wr wb. kali ini saya akan menerangkan tentang pendidikan dan stratifikasi sosial beserta hubungan diantara keduanya. namun sebelum membahas hubungan pendidikan dan stratifikasi sosial kita harus mengerti tentang pengertian keduanya1. pengertian pendidikan pendidikan menurut kamus bahasa indonesia berasal dari kata 'didik' dan mendapatkan imbuhan 'p' dan akhiran 'an', maka kataa ini mempunyai arti proses atau cara perbuatan mendidik. pendidikan juga memiliki arti sebuah usaha yang dilakuka secara sadar dan terencana untuk mewujudkan dan mengembangkan potensi dirinya agar memiliki keterampilan yang berguna bagi diri sendiri dan orang lain. Pendidikan harus dilakukan secara sadar karena dengan pendidikan itulah yang akan membawa kehidupan individu ataupun sosial itu menjadi stabil dan sesuai dengan apa yang sharusnya karena pendidikan adalah dasar dari prilaku yang kita lakukan di masyarakat. Pendidikan juga bisa berarti sebuah alat untuk mengembangkan kesadaran diri sendiri dan kesadaran sosial menjadi suatu paduan yang stabil sehingga pendidikan tidak bisa dipisahkan dari kehidupan sosial. Dari sini kita mengetahui bahwa pendidian merupakan suatu hal yang sangat penting sekali, dengan tidak adanya pendidikan diri sendiri ataupun masyarakat sosial tidak akan bisa hidup secara damai. Pendidikan memiliki fungsi yang diharapkan dapat membantu seorang anak mencapai suatu kedudukan yang bisa membuatnya memiliki keterampilan yang dibutuhkan masyarakat, dari keterampilan itulah seorang akan sanggup menghidupi dan melakukan pemberdayaan terhadap dirinya dan orang lain, bahkan memungkinkan bisa berguna bagi keluarga dan masyarakat sekitar. Mengenai hubungan antara status sosial dengan pendidikan ini telah banyak orang yang sudah mempelajari dan melakukan penelitian terutama oleh Amerika serikat. Pendidikan yang sesungguhnya adalah pendidikan yang memiliki filter penyaring agar anak dapat berfikir secara dewasa tentang hubungan antara manusia, yaitu baik individu maupun sosial. karena terciptanya masyarakat sosial karena sebuah pendidikan yang baik akan sangat mempengaruhi dunia pendidikan itu sendiri ataupun dengan masyarakat sosialBaca juga Dampak Stratifikasi Sosial di Sekolah 2. pengertian stratifikasi sosial strafifikasi sosial yaitu pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam kelas-kelas secara bertingkat atas dasar kekuasaan atau hak-hak istimewah. stratification berasal dari kata strata dan stratu yang berarti lapisa, karena itu stratifikasi juga disebut sebagai pelapisan masyarakat. Stratifikasi sosial merupakan konsep inti dalam sosiologi dalam arti stratifikasi sosial digunakan sebagai alat analisis pada seluruh bidang kajian sosiologi. Pemahaman antara stratifikasi sosial dan kelas sosial sering kali disamakan padahal terdapat perbedaan diantara keduanya bahkan dari pengertiannya sendiri, stratifikasi sosial lebih merujuk pada pengelompokkan orang kedalam tingkatan atau strata. Pada dasarnya stratifikasi sosial terjdi karena adanya sesuatu yang dihormati dan dihargai dalam kehidupan masyarakat. Stratifikasi sosial merupakan sesuatu yang ada secara alamiah maupun buatan hal ini tidak bisa terpisah dari kehidupan masyarakat karena manusia memiliki perasaan yang selalu membuat mereka secara sadar atau tidak akan membuat kelompok-kelompok sendiri. karena itu stratifikasi sosial adalah hal yang harus disikapi secara dewasa pula. Melalui pendidikanlah diharapkan startifikasi sosial ini tidak menjadi hal buruk dalam masyarakat walaupun dalam kehidupan nyata terkadang stratifikasi sosial ini membuat orang dalam golongan rendah iri terhadap yang tinggi. Terbentuknya stratifikasi sosial sangat terkait dengan nilai-nilai yang berharga dan terhormat ada tiga kriteria nilai yang menjadi standar umum startifikasi sosial sebagai berikuta. kriteria ekonomi secara garis besar ada tiga lapisan masyarakat yang dipandang dari sudut ekonomi yaitu kelas atas upper class, kelas menengahmiddle class, dan kelas bawah lower class.b. kriteria sosialstratifikasi berdasarkan kriteria sosial merupakan pengelompokkan anggota masyarakat berdasarkan status sosial yang dimiliki dalam kehidupan sosial. penilaian kedudukan dalam kriteria ini bisa diperoleh karena kelahiran,ras jenis kelamin, kriteria politikkriteria startifikasi sosial berdasarkan politik merupakan penggolongan masyarakat berdasarkan tingkat kekuasaan yang dimiiki. bentuk kekuasaan ada bermacam-macam namun sistem kekuasaan ini menyesuaikan diri dengan adat-istiadat dan pola prilaku dalam hubungan pendidikan dan stratifikasi Nah yang ketiga kita masuk ke pembahasan seperti apa hubunga pendidikan dan stratifikasi, seperti yang kita tahu bahwasnya pendidikan tidak bisa terlepas dari mayarakat, dikarenakan hal inilah sekolah tidak akan bisa menghilangkan adanya pengaruh dari stratifikasi sosial tersebut, sehingga pada akhirnya banyak dari sekolah-sekolah yang memberikan pendidikan dengan adanya penggolongan tertentu. pendidikan diharapakn mampu berperan sebagai proses sosialisasi dalam masyarakat agar mobilitas dapat berjalan dengan lancar. namun masyarakat terkadang memandang pendidikan sebagai jalan untuk mencapai kedudukan yang lebih baik dalam masyarakat. makin tinggi pendidikan yang diperoleh seseorang makin besar harapan untuk naik status dalam tingkatan sosialnya. Hampir segala sesuatu yang dipelajari oleh individu merupakan hasil hubungan antara individu itu dengan pihak lain di lingkungan sekitarnya, baik di rumah, sekolah, tempat permainan, pekerjaan dan sebagainya. demikian juga dengan kelompok masyarakat yang menjamin kelangsungan hidupnya melalui pendidikan. Agar masyarakat itu melanjutkan eksiistensinya, maka kepada generasi mudanya harus diteruskan nilai-nilai pengetahuan keterampilan dan bentuk tingkah laku lainnya yang diharapkan akan dimiliki setiap juga Antara Stratifikasi Sosial dan Kasta, Samakah?4. konsep stratifikasi dan penyebabnya dari pengertian yang sudah dijelaskan diatas tentang stratifikasi sosial digunakan untuk menunjukkan ketidaksamaan dalam masyarakat. penggologan stratifikasi memang berdasarkan pada status sosial seseorang, status sosial ini bisa diperoleh denagn berbagai macam usaha didalamnya, berikut mengenai macam-macamnyaa. berdasarkan status yang dieroleh secara alami 1. stratifikasi berdasarkan usia 2. startifikasi berdasarkan senioritas 3. startifikasi berdasarkan jenis kelamin 4. startifikasi berdasarkan sistem kekerabatan 5. startifikasi berdasarkan keanggotaan dalam kelompok tertentub. berdasarkan status yang diperoleh melalui serangkaian usaha 1. startifikasi sosial dalam pendidikan 2. startifikasi sosial dalam bidang pekerjaan 3. startifikasi sosial dalam bidang ekonomi sifat dari sistem pelapisan sosial ada yang tertutup dan terbuka, yang bersofat tertutup tidak memungkinkan pindahnya orang-orang dari suatu lapisan ke lapisan yang lain. status ini diperoleh karena kelahiran sisitem pelapisan ini bisa dilihat pada masyarakat yang berkasta. pada masyarakat yang sisitem pelapisannya terbuka, setiap anggota mempunyai kesempatan buat berusaha dengan kecakapannya sendiri untuk naik lapisan sosial, bahkan dapat jatuh ke lapisan bawahnya. faktor-faktor yang mempengaruhi startifikasi sosial ukuran atau kriteria sebagai dasar pembentukan pelapisan sosial adalah sebagai berikuta. ukuran kekayaanb. ukuran kekuasaan dan kehormatand. ukuran ilmu pengetahuan stratifikasi sosial juga memiiki fungsi ynag bisa membuatnya dibutuhkan dalam masyarakat fungsi tersebut sebagai berikuta. sebagai sebuah alat pendistribusian hak dan juga kewajibanb. mempersatukan dengan pola mengkoordinasikan kepada bagian-bagian yang terdapat pada sebuah struktur sosialc. sebagai penempatan individu ata juga seseorang pada strata lapisan tertentu di dalam struktur sebagai penentu tingkatan mudah ataupun tidak denagn bertukara status serta kedudukan dalam struktur masyarakate. supaya dapat memecahkan berbagai macam permaslahan yang ada didalam untuk mendorong masyarakat dapat bergerak sebagaimana semestinyaBaca juga Pendidikan dan Stratifikasi Sosial serta Penyebabnyafungsi stratifikkasi dalam masyarakat sangat berpengaruh sekali dalam kehidupan masyarakat, karena dengan stratifikasi sosial ini masyarakat bisa berfungsi sebagaimana mestinya. didalam stratifikasi sosial juga mengandung unsur-unsur yang didalamnya sebagai berikuta. status sosial status sosial bisa didapatkan melalui hal berikut ascribed status achieved status assigned statusb. peran sosial role peran sosial dibedakan menjadi dua jenis yaitu seperti berikut peranan yang diharapkan expected roles, yaitu cara ideal dalam pelaksanaan peranan menurut penilaian masyarakat. peran yang disesuaikan actual roles, peranan ini pelaksanaannya lebih luwes dan dapat dijsesuaikan dengn situasi sosial juga menimbulkan dampak-dampak dalam masyarakat baik dampak positif dan negatif,berikut ini dampak dari stratifikasi sosial a. dampak positif terjadinya kemauan untuk bersaing agar menjadi berprestasi. meningkatkan pemerataan pembangunan sehingga kesenjangan sosial sedikit teratasi meningkatkan SDM sehingga dapat berfikir kritis dan dampak negatif terjadinya konflik antar kelas sosial terjadinya sifat sombong dikalangan orang atas terjadinya ketidakadilan dalam pekerjaan dan pelayan umum lainnya. dengan begitu besarnya dampak stratifikasi sosial seharusnya masyarakat harus menyadari danmampu berfikir dewasa dalam menyikapi hal ini agar nantinya tidak terjadi konflik yang membuat semakin merugikan diri sendiri ataupun orang lain. pendidikan harus bisa menjadi filter dan penunjang startifikasi yang baik penjelasana kali ini semoga bermanfaat dan selamat wr wb. 1 2 3 4 5 6 Lihat Pendidikan Selengkapnya
Poin yang ditanyakan adalah mengenai dampak negatif stratifikasi sosial. Salah satu dampak negatif adanya sistem stratifikasi adalah terjadinya kesenjangan sosial. Kondisi ini ditunjukkan dengan adanya ketidakseimbangan antar kelas sosial dalam masyarakat terkait kesempatan memperoleh hak dan kewajiban. Misalnya, pada masyarakat dengan sistem stratifikasi sosial tertutup golongan bawah sulit bahkan tidak mendapat kesempatan untuk naik kelas sosialnya. Sementara, kelas sosial atas tanpa suatu usaha sudah menempati atas tersebut. Jadi, jawaban yang tepat adalah C.
DAMPAK POSITIF DAN NEGATIFSTRATIFIKASI SOSIALBUDAYA MENGAJAR GURUTugas Matakuliah Sosio Antropologi PendidikanOleh Kurnia Aziz Safitri NIM 15104241016JURUSAN PSIKOLOGI PENDIDIKAN DAN BIMBINGANFAKULTAS ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA2015BAB IPENDAHULUANA. Latar Belakang Guru mempunyai fungsi dan tugas yang berat dibandingkan profesi-profesi yang lain. Hal ini terletak pada tanggung jawab yang diemban guru dalam kegiatan belajar mengajar. Guru adalah kunci utama dalam mencerdaskan bangsa ini. Saat ini guru mulai memiliki kesadaran bahwa seorang pendidik memerlukan mutu, kinerja, dan profesionalitas yang baik, serta memiliki budaya dan cara mengajar yang baik pula. Untuk memajukan pendidikan bangsa Indonesia, para guru mulai berusaha menjadikan dirinya lebih baik dalam profesinya. Dari alasan tersebut, maka sekarang ini pemerintah mulai gencar untuk menyejahterakan kehidupan para guru. Dengan cara kenaikan pangkat dan golongan serta memberikan suatu penghargaan dalam bentuk sertifikasi bagi guru- guru yang memiliki mutu dan profesionalitas yang baik. Dari usaha pemerintah tersebut tentu saja mempengaruhi serta menimbulkan dampak terhadap stratifikasi sosial yang ada pada guru. Oleh karena itu makalah ini disusun untuk mengetahui bagaimana dampak positif dan negatif dari stratifikasi sosial budaya mengajar Rumusan Masalah 1. Bagaimana stratifikasi sosial budaya mengajar guru? 2. Bagaimana dampak positif dan negatif dari stratifikasi sosial budaya mengajar guru?Dampak negatif yang dapat ditimbulkan adalah adanya konflik antar sosial. Dalam masyarakat terdapat lapisan sosial karena ukuran kekayaan, pendidikan ataupun kekusaan. Apabila terjadi perbedaan kepentingan antar kelas, maka akan terjadi konflik antar sosial. Selanjutnya ada juga konflik antar generasi. Konflik ini terjadi antara generasi tua yang mempertahankan nilai, kondisi atau adat lama dengan generasi muda yang ingin mengadakan perubahan. Contohnya yang ada pada budaya mengajar guru. Guru yang memiliki usia tua, biasanya mereka masih menggunakan cara mengajar tanpa media pembelajaran berbasis teknologi. Mereka menganggap teknologi justru membuatnya repot. Sedangkan guru yang berusia muda sudah mulai menggunakan media pembelajaran berbasis IIIPENUTUPï‚ Kesimpulan Jadi dapat disimpulkan bahwa seorang guru memiliki peranan penting dalam mencerdaskan bangsa sehingga harus memiliki kompetensi, mutu, dan profesionalitas yang baik. Hal ini juga akan menunjang guru dalam statifikasi sosialnya. Tapi tidak dapat dipungkiri, dalam startifikasi tersebut juga akan berdampak negatif ataupun positif bagi guru itu sendiri.
Keywords Stratifikasi Sosial, Kehidupan Masyarakat Abstract Stratifikasi sosial ini tentunya menimbulkan beberapa dampak yang terjadi dalam kehidupan sosial, baik dampak negatif maupun dampak positif. Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui dampak stratifikasi sosial terhadap dalam kehidupan rmasyarakat di Kampung Anjereuw Distrik Samofa Kabupaten Biak Numfor. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif dan teknik pengumpulan data mengguanakan Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi. Adapaun analisis data yang digunakan adalah analisis kualitatif dengan model interaktif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Dampak Stratifikasi Sosial Dalam Kehidupan Bermasyarakat Di Kampung Mandow Distrik Samofa Kabupaten Biak Numfor adalah Ukuran keturunan terlepas dari ukuran kekayaan atau kekuasaan, keturunan yang di maksud adalah keturunan berdasar golongan kebangsawanan akan menempati lapisan atas seperti gelar, kekayaan, kepandaian dan kekuasaan. dan hal tersebut sangat berpengaruh dan berdampak pada kehidupan sosial masyarakat. References Berghe, van den, Pierre, 1967. Dialectic and Functionalism Toward a Synthesis, dalam Demerath III System, Change, and Conflict, The Free Press, New York, Collier-McMillan limited, London. Furnivall, 1967, Netherlands India A Study of Plural Economy, Cambridge at The University Press. Geertz, Clifford. 1989. Abangan, Santri, dan Priyayi dalam Masyarakat Jawa terj., Jakarta. Dunia Pustaka Jaya. Grusky, David 1994. Social Strtification, Class, Race And Gender; Boulder-San Fransisco-Oxford Westview Press Lawang, Robert. 1985. Sistem Sosial di Indonesia, Jakarta Penerbit PT Kurunika Universitas Terbuka. Miles, B. Mathew & Michael Huberman. 1992. Analisis Data Kualitatif Buku Sumber Tentang Metode-metode Baru. Jakarta UIP Nasikun. 1993. Sistem Sosial Indonesia, Jakarta PT RajaGrafindo Persada Rahman, Boby, and Selviyanti Ega. 2018. “Studi Literatur Peran Stratifikasi Sosial.” Jurnal Planologi 152195–215. Sanderson, 2000. Sosiologi Macro, Sebuah Pendekatan Terhadap Realitas Sosial; Jakarta PT RajaGrafindo Persada Saripudin, Didin. 2005. Mobilitas dan Perubahan Sosial, Penerbit Masagi Foundation, Bandung Soekanto, Soerjono. 1979. Sosiologi Suatu Pengantar; Jakarta Yayasan Penerbit Universitas Indonesia. Soemardjan, Selo-Soemardi, 1974. Setangkai Bunga Sosiologi; Jakarta Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia. Sunarto, Kamanto. 2004. Pengantar Sosiologi, Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Abstract viewed = 2110 times PDF downloaded = 15443 times
dampak positif dan negatif stratifikasi sosial